
Ilustrasi Pasukan Houthi (reuters)
Dalam sebuah pernyataan baru-baru ini, gerakan Houthi di Yaman telah mengancam akan menargetkan kapal-kapal Israel di Laut Merah jika Jalur Gaza tidak menerima bantuan yang dibutuhkannya. Ini terjadi setelah CMF Pasukan Maritim Gabungan AS mengumumkan rencana untuk membentuk satuan tugas maritim untuk melindungi pengiriman komersial di Laut Merah.
Ancaman Houthi
Menurut sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh saluran televisi Houthirun AlMasirah, pemimpin politik gerakan, Mohammed Ali AlHouthi, mengatakan bahwa pembentukan koalisi di Laut Merah melawan Yaman tidak layak. Dia menambahkan bahwa gerakan Houthi akan mengambil tindakan untuk melindungi Jalur Gaza, yang telah berada di bawah pengepungan Israel selama bertahun-tahun.
“Kami tidak akan mengizinkan kapal Israel memasuki Laut Merah, kata AlHouthi. Kami akan menargetkan mereka dengan sekuat tenaga,” ujar Houthi, seperti dilansir dari televisi Houthirun AlMasirah.