(Puluhan Warga Subang melakukan upaya pencarian warga Lansia yang terseret arus Sungai Cilamatan/ Feri Setiawan)

SUBANG- Kejadian tragis menimpa warga lansia asal Kabupaten Subang, Kosim (65). Korban ditemukan meninggal dunia pada Selasa (26/12/2023), setelah satu hari terseret aliran arus Sungai Cilamatan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun HIPPMI di lapangan, peristiwa terseretnya Kosim terjadi pada Senin sore (25/12/2023) di Sungai Cilamatan, Kampung Nyimplung, Kelurahan Wanareja, Kecamatan Subang, Kabupaten Subang sekitar pukul 16.30 WIB. Dimana Saat itu aliran sugai Cilamatan sedang diguyur hujan deras.

(Warga Kampung Nyimplung, Kelurahan Wanareja, Kecamatan Subang, Kabupaten Subang berhamburan menyaksikan proses evakuasi warga lansia yang terseret Air Bah di Sungai Cilamatan, Selasa (26/12/2023) ).

“Saat hendak pulang ke rumah, Pak Kosim (korban) pulang bersama tiga warga lainnya, Bapak Oman, Ibu Amah, dan Bapak Sarmin. Dalam kondisi hujan deras mereka melintas Sungai Cilamatan (pangkalan Dalban).” tutur salah seorang saksi kejadian , Yosep, kepada HIPPMI.

Sebenarnya, dalam kejadian itu Ibu Amah sempat juga terseret arus air, beruntungnya dalam kejadian itu dia berhasil diselamatkan suaminya, Oman. Sementara Kakek Kosim tak berhasil terselamatkan oleh kerabat lainnya, Oman dan Sarmin.

“Air bah datang begitu saja, dan arus sungai sangat kencang, sehingga Kakek Kosim tak berhasil diselamatkan Pak Oman dan Sarmin,” tambah Yosep.

Upaya pencarian terus dilakukan beberapa saat setelah kejadian, namun sayangnya relawan warga bersama tim Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Kabupaten Subang belum berhasil menemukan keberadaan korban hingga sore hari pukul 18.00 WIB (25/12/2023).

Pencarian baru menemukan titik terang pada Selasa pagi (26/12/2023), dimana jenazah Kosim ditemukan saat menyusuri lebih lanjut di sisi Sungai Cilamatan. Dan tak lama proses evakuasi dilakukan jenazah korban langsung dikembalikan ke rumah duka untuk dimakamkan.